Selasa, 23 September 2014

Kunjungan wanita Syiah

Kunjungan wanita Syiah

Setelah selesai shalat Isya' beberapa menit kemudian datanglah mereka kerumah aisyah. Tapi aisyah lihat mereka bersama seorang lelaki dan penampilannya juga luar biasa islaminya. Berjubah putih dan imamah hitam.
Aisyah senyum saja dan sudah tau bahwa ini lah orang yg akan mereka andalkan dalam mendakwahi kami sekeluarga.
Wanita2 itu beri salam dan aisyah jawab salamnya dgn senyum tapi aisyah tidak langsung persilahkan masuk rumah.
saya: afwan ukh, tunggu dulu. sebelum masuk rumah, aisyah harus minta izin dulu pd mahram aisyah. sebab kalian membawa seorang lelaki.
mereka mengangguk saja dan senyam senyum manis.
saya: bang, apakah laki2 ini boleh masuk?
abang: boleh.. biar abang yang menemani kalian.
kemudian masuklah mereka semua. dan memperkenalkan laki2 yg ada bersama mereka, ternyata benar bahwa laki2 itu yang membimbing mereka dan yang mengisi dakwah di pengajian mereka.
singkat cerita, setelah basa basi selama 3-4 menit maka dakwah mereka pun di mulai.
tamu: mbak aisyah nama lengkapnya siapa?
saya: Aisyah bintu Umar al Muhsin bin Abdul Rahman Salsabila. kenapa ya ukh?
tamu: waaaw panjang juga ya hehe.. oh enggak hanya kami ingin memanggil mbak dngn nama yg lain. bagaimana jika kami panggil dgn salsa saja?
aisyah sudah menyadari bahwa mereka tidak akan suka dengan nama aisyah. sebab serupa dengan nama istri rasulullah, dan mereka sangat benci kepada ummul mukminin.. na'udzu billah min dzalik
saya: (senyum2) boleh juga, tapi boleh tau alasannya apa ya ukh?
tamu: kami tidak menyukai nama itu sebab .......... (dia cerita cukup panjang dan intinya menjelek2kan ummul mukminin).
tiba2 si laki2 yg mereka ajak itu ustad syiah (US) angkat suara.
US: aisyah itu adalah pendusta dan pezina. semoga Allah membakarnya di neraka.
**mendengar ucapan org bodoh ini mata aisyah spontan tertutup dan hati aisyah terasa bergetar.. kemudian aisyah tundukkan kepala dan mengucap istighfar, dan memohon pd Allah agar dikuatkan mendengar fitnahan dari mulut2 yg masih jahil. kemudian setelah tenang, aisyah angkat kepala dan senyum pada mereka dan membuat situasi seolah2 aisyah tidak tau ttg hal itu.
saya: masya Allah, benarkah begitu ustad?
us: benar. dialah penyebab wafatnya rasulullah, dia yang meracuni rasulullah hingga wafat.. semoga laknat selalu menyertainya.
aduuuh air mata aisyah menetes mendengar ucapan org ini. dalam hati bagai tersayat2.. seorang ibu dihina di depan anak2nya. rasanya ingin melemparkan gelas ini ke wajahnya. aisyah lihat abang aisyah sudah genggam2 tangan dan menahan geram. sebelumnya aisyah sudah ingatkan kepada abang aisyah bahwa diskusi ini tentu akan membuat hati panas, aisyah minta abg tetaplah sabar ya. iya katanya. abg aisyah berpostus tinggi besar dan mantan orang jahat di kalimantan tapi penjahat dapat hidayah. alhamdulillah dia bisa tenang kali ini.
saya: astaghfirullah, sehebat itukah fitnahnya?
tamu: kok fitnah mba? itu nyatanya. nih kami bawa kitab tafsirul iyas (kitab syiah) didalamnya terdapat bukti. bahkan abdullah bin abbas mengatakan aisyah adalah seorang pelacur. ini ada kitabnya.
dia keluarkan kitab tapi aisyah lupa nama kitabnya, ada rijal2nya gitu nama kitabnya. ma'rifat rijal klu tdk salah.
dan aisyah lihat memang isinya benar spt yg mereka ucapkan.
singkat cerita, mereka terus menghina aisyah dan sahabat. sampai telinga ini spt sudah bengkak.
akhirnya aisyah tidak tahan dan katakan pada mereka.
saya: sebentar ustad, aisyah mau ambil kitab syiah punya aisyah. ada yang ingin aisyah tanyakan mengenai isinya.
us: silahkan.
aisyah sudah siapkan satu soal yang akan menunjukkan jati diri mereka. mereka orang yg cerdas atau cuma bisa ngomong besar.
dan pertanyaan ini juga pernah ditanya oleh syaikh adnan kepada seorang syaikh syiah, tapi syaikh syiah malah bingung jawabnya.
saya: nih dia kitabnya.
us: oh saya juga punya itu, al ghaibah , kebetulan saya bawa hehe.
saya: oh iya, kebetulan..
tamu: hehe Allah memudahkan urusan kita hari ini.
senyum2 kecil aisyah melihat tingkah laku mereka.
aisyah: begini ustad, di dalam kitab ini ada di sebutkan ttg beberapa wasiat rasul kepada imam ali. benarkah ini ustad?
us: halaman berapa?
aisyah: 150 no 111
us: sebentar saya lihat.
us: ya. benar. lalu apa yang ingin ditanyakan dari wasiat yg mulia ini?
saya: masih berlakukah wasiat ini ustad?
us: tentu, sampai hari kiamat.
saya: didalam kitab ini rasul berwasiat
"yaa 'aliy anta washiyyi 'ala ahli baiti hayyihim wa mayyitihim wa 'ala nisa-i. fa man tsabbattuha laqiyatniy ghadan, wa man tholaqtuha fa ana baru-un minha".
us: hmmm,, hmmm,,
saya: benarkah ini ustad?
us: bagaimana kamu mengartikan kalimat wasiat itu.
saya: isi wasiat ini adalah
"wahai 'aliy engkau adalah washiy ahlul baitku (penjaga ahlul bait) baik itu yg masih hidup maupun yg sudah wafat antara mereka, dan juga ISTRI2KU. siapa diantara mereka yang aku pertahankan, maka dia akan berjumpa denganku kelak. dan barang siapa yang aku ceraikan maka aku berlepas diri darinya, ia tidak akan melihatku dan aku tidak akan melihatnya di padang mahsyar."
benarkah ini ustad..
us: benar ini wasiatnya.
saya: yg ingin saya tanyakan, apakah aisyah istri rasulullah itu pernah dicerai oleh rasulullah?
us: hhhmmm tidak..
saya: apakah aisyah di pertahankan rasulullah sampai rasulullah wafat?
us: hmmm ya benar..
saya: lalu kenapa tadi ustad bilang aisyah itu masuk neraka sedangkan dalam wasiat ini aisyah tergolong orang yang masuk surga??
us: hmmm bukan seperti itu maksud dari wasiyat ini mba salsa. hmmm hmmm..
aisyah senyum melihat tingkah si ustad dan aisyah lirik wanita2 syiah itu mulai hilang senyumnya.
saya: entahlah ustad tapi inilah isi dari kitab syiah dan ini adalah wasiyat dari rasulullah. berarti wasiyat ini tidak lagi di anggap oleh orang syiah sendiri ya ustad?
us: oooh tidak begitu tapi,, tapi bukan begitu cara menafsirkannya.
dan akhirnya dia menjelaskan tentang penafsirannya tapi sedikitpun tidak masuk akal bahkan wanita2 syiah itu sendiri pun terlihat bingung mendengar penjelasan si US.
aisyah lirik abg aisyah senyum2 hiihihi.
abang: ustad, saya tidak faham dgn penjelasan antum, mohon di ulangi ustad. hehe..
si US mulai gerah.
US: begini, intinya hadits wasiat ini dinilai oleh ahli ilmu hadits syiah dan tentunya berdasarkan ilmu hadits syiah adalah lemah sekali bahkan sampai drajat palsu.
wah ini ustad mulai aneh. tadi katanya wasiat ini masih berlaku sampai hari kiamat, sekarng menyatakannya sebagai hadits palsu.
aisyah diam beberapa saat memikirkan bagaimana cara membuat org ini terdiam dan malu krn pendapatnya sendiri.
saya: sudah sudah cukup, mgkn ini terlalu rumit pertanyaannya. nih ada pertanyaan lagi ustad.
spt yg pernah saya dengar bahwa syiah menganggap bahwa ali lah yg seharusnya menjadi khalifah setelah wafatnya rasulullah, apakah benar ?
us: ya benar sekali. tapi abu bakar rakus akan kekuasaan sampai2 dia berbuat kezaliman dan makar yg besar. di ikuti pula oleh umar dan utsman.
saya: apakah ada dalil yg menunjukkan ali sebagai org yg dipilih rasul menjadi khalifah sesudah wafatnya nabi?
us: tentu ada, hadits ghodir khum , ketika nabi sedang menunaikan haji wada' disertai beberapa org sahabat besar, nabi berkata kepada buraidah "hai buraidah barangsiapa menganggap aku sebagai pemimpinnya, maka terimalah Ali sebagai pemimpin..
saya: ustad, kalau saya tidak mengamalkan dan sengaja menolak apa yg diperintahkan nabi, kira2 apa hukuman buat saya ustad?
US: mba salsa bisa dihukumi kafir karena mendustakan nabi.
saya: astaghfirullah. berarti imam ali pun telah kafir dalam hal ini ustad. sebab dia tidak mengindahkan perintah nabi, jika memang ini dalil yg menunjukkan ali sebagai khalifah. bahkan imam ali membai'at abu bakar, maka abu bakar pun di hukumi kafir, begitu juga umar, dan semua sahabat yg menyaksikan ketika itu semuanya kafir. sebab yang menjadi pesan rasul adalah man kuntu maulahu fa 'Aliyyun maulahu, siapa menganggap aku sebagai pemimpinnya, maka terimalah Ali sebagai pemimpin.
benarkah begitu ustad? atau haditsnya palsu juga?
US: hmmmm. haditsnya shahih.. tapi bukan begitu juga maksudnya.
saya: tapi tunggu ustad, sebelum ustad jelaskan maksudnya saya pengen tanya lagi biar kelar. apakah setelah imam ali yg akan menjadi khalifah adalah anaknya al hasan?
us: ya benar sekali. tidak bisa dipungkiri.
saya: ada dalilnya? shahih apa tidak?
us: ada, shahih jiddan.
saya: bagaimana bunyinya?
us: Wahai Aliy engkau adalah khalifahku untuk umatku sepeninggalku, maka jika telah dekat kewafatanmu maka serahkanlah kepada anakku Al Hasan,
hadits ini cukup panjang menjelaskan tentang 12 imam.
saya: ustad coba lihat kembali kitab al ghaibah yg ttg wasiat rasul tadi. tidakkah isinya sama dengan yg baru saja ustad sebutkan?
us: sebentar..
us: oh iya sama.
saya: bukankah tadi saat kita membahas tntg keberadaan aisyah di sorga, ustad katakan hadits ini palsu? tapi sekrang saat membahas ttg dalil kekhalifahan ali dan hasan malah ustad balik katakan hadits ini shahih jiddan... >???
us: *(&^)*()(%^&&*
aisyah melihat raut si US berubah dari biasanya. mau senyum tapi tanggung. mau pulang tapi malu.
saya: ustad, saya pernah dengar dari teman2 saya bahwa syiah itu suka taqiyah. apakah ini bagian dari taqiyah itu?
abang: hahahaha.. ustad, akuilah bahwa aisyah radhiallahu 'anha adalah penghuni surga, abu bakar adalah khalifah pertama, umar kedua, utsman ke tiga, ali ke 4.
kita semua mencintai ahlul bait ustad. ali juga setia kepada kepemimpinan abu bakar, umar dan utsman. dan ali sangat mencintai ketiga sahabatnya. bahkan sampai2 nama anak2 ali dari istrinya yg lain diberi nama umar abu bakar ... apakah ustad mau menafikan itu semua?
us: hmmmmm.. (^&^^%(*( sebaiknya kami pulang saja.
saya: tunggu ustad. ustad belum menjawab pertanyaan kami.
us: sepertinya kalian sudah tau semua.
saya: oh berarti ustad mengakui kebenaran ini?
us: allahu a'lam, saya permisi dulu.
husna: bagaimana dengan kalian? (teman2 wanita syiah)
tamu: hmmm... (lirik kanan kiri)
salah satu dari wanita syiah angkat suara "saya akan kembali lagi besok kesini dan saya harap husna mau menemani saya"
us: baiklah kalau begitu kalian tinggal disini dan saya pamit.
wassalamu 'alaikum..
kami: wa'alaikumussalam warahmatullah.
Selesai...

By Dudi Muttaqien
https://www.facebook.com/kapten.tsubasa/posts/10202836999150746

Selasa, 16 September 2014

Kita tidak selalu muda

Kita tidak akan selalu muda...
Kita tidak akan selalu kuat...
Suatu saat kita akan menjadi renta tidak berdaya....
Saatnya nanti.. kita hanya bisa mengharap kasih sayang Allah saja...
Kita hanya akan meminta pertolongan hanya kepada Allah saja...
Sudah cukup dekatkah kita kepada Allah ?
Sudah pantaskah jumlah kebaikan kita dibalas Allah dengan kasih sayang Allah yang maha agung.. ?
Ingat !!!!! kekuatan kita tidak abadi...
Kalau argometer amal kita berputar majunya cepat atau lambat.. ? Atau tidak maju ?
Astaghfirulloha al 'adziim
Bersegeralah memantaskan diri kita untuk menambah jumlah amal sampai pantas meminta pertolongan Allah.

Dudi Muttaqien
https://www.facebook.com/kapten.tsubasa?fref=nf

Minggu, 07 September 2014

Sudut Pandang

Sudut Pandang : seri akhlaq
وَلَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ وَهُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
dan untuk mereka di dalamnya ada pasangan pasangan yang disucikan dan mereka kekal di dalamnya. (Albaqarah 25)
Seperti itu diantara yang didapat oleh ahli surga....
Kalau Rasulullah saw pernah mengatakan bahwa rumahnya adalah surganya di dunia (baitii jannatii)
Boleh jadi penghuni rumahnya adalah pasangan pasangan yang menjaga kesuciannya.
Dalam benaknya hanya akan mendahulukan mendapat ridlo Allah daripada sekedar mencari kebahagiaan duniawi.
Pikirnya bersih dari berpikir buruk... perasaannya bersih dari perasaan buruk... karena pengelihatan dan pendengarannya hanya dipakai untuk mendapatkan ridlo Allah saja.
Setiap kejadian diterjemahkan sebagai kasih sayang Allah yang merangsang berpikir untuk mendapatkan ilmu (hikmah)
Juga
Setiap kejadia akan diterjemahkan sebagai ungkapan kerinduan Allah agar kita berjuang mendekati Nya dengan akhlaq mulia
atau
Setiap musibah pahit Diterjemahkan sebagai ampunan dari Allah yang akan menggantikan jeritangis di akhirat kelak.
Dan
Setiap kebahagiaan diterjemahkan sebagai setitik gambaran indahnya kebahagiaan surga.
Sucikan pendengaran pengelihatan dan hati kita... agar kita rindukan keindahan dan kebahagiaan jannatunnaiem
SEMOGA KITA SEMUA MENJADI AHLI SURGA. aamiiin

Dudi Muttaqien
https://www.facebook.com/
 

Selasa, 26 Agustus 2014

berzikir dengan tangan kanan


‪#‎Keutamaan‬ berdzikir dengan jari tangan kanan#
Banyak sebagian orang setelah sholat fardhu mereka berdzikir dengan kedua tangannya (tangan kanan dan tangan kiri) atau berdzikir dengan menggunakan tasbih (bijian) yang merupakan suatu perkara baru dalam agama, padahal dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam bertasbih dengan jari kanannya. Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar Radhiallahu ’anhu, dia berkata:
رَأَيْتُ النَّبِيَّ يَعْقِدُ التَّسْبِيْحَ بِيَمِيْنِهِ
“Saya melihat Rasulullah bertasbih dengan (jari-jari) tangan kanannya.”
HR. Abu Dawud (2/81), At-Tirmidzi (5/521), dan lihat Shahihul Jami’ (4/271, no. 4865).
Penjelasan:
Dalam hadits ini disyari’atkannya bertasbih dengan jari jemari. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam menerangkan alasannya, antara lain dalam riwayat yang menyebutkan bahwa jari jemari itu akan ditanya dan akan berbicara sebagai saksi bahwa mereka mengetahui hal itu. (Lihat Tuhfatul Ahwadzi Syarh Sunan at Tirmidzi)
Seebak-baik petunjuk adalah petunjuknya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam ...
via FP Doa-doa Sunnah

lisan

Saudaraku!Orang yang beriman itu selalu berpikir sebelum berbicara..Orang yang tdk bisa menjaga lisannya maka dia tdk akan bisa memperbaiki amalnya..Tahukah kamu 2 manfaat besar dari menjaga lisan:
1. Hati & agamanya akan sll Allah jaga
2. Akan diberi pemahaman yang baik & kuat oleh AllahOrang tdk bisa menjaga lisannya akan kehilangan kewibawaannya..
Jgn gunakan lisan kecuali dlm 9 perkara:
1. Untuk bertasbih
2. Untuk bertahmid
3. Untuk bertanya ttng ilmu & kebaikan
4. Untuk berlindung kpd Allah dr segala keburukan
5. Untuk menegakkan perkara yang ma'ruf
6. Untuk mencegah kemunkaran
7. Untuk membaca Al-qur'an
8. Untuk bertahlil
9. Untuk bertakbirSemoga bermanfaat!


MF Palaloi, Lc
https://www.facebook.com/mf.p.lc?fref=nf

Kesepadanan Dalam Berpasangan

~ Kesepadanan Dalam Berpasangan ~
Wanita Baik Untuk Lelaki Baik Merupakan ketentuan Allah adalah kesepadanan dalam berpasangan. Buruk Untuk Buruk, Baik Untuk Baik.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, الْخَبِيثَاتُ لِلْخَبِيثِينَ وَالْخَبِيثُونَ لِلْخَبِيثَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ وَالطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَاتِ
"Wanita-wanita yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk wanita-wanita yang keji (pula) Sedangkan wanita-wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk wanita-wanita yang baik (pula)..." (QS An-Nur: 26)
Serupa dengan ayat ini adalah Surat An-Nur ayat 3 tentang lelaki dan perempuan pezina.
Sebagian ulama menjelaskan, "Lelaki yang buruk (akhlak dan agama), akan berpasangan dgn wanita yang buruk pula. Demikian pula sebaliknya.
Ayat ini juga sebagai penegas kesucian Ummul Mukminin 'Aisyah radhiyallahu 'anha atas tuduhan yang menimpa beliau.
Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam adalah manusia terbaik, maka istri yang mendampingi beliau adalah wanita yang baik (akhlak dan agama) pula.
Anda ingin mendapat pasangan yang shalih/shalihah...?
Jadikan dahulu diri kita layak, dengan berhias amal kebajikan dan akhlak mulia...

MF Palaloi, Lc

Sudut Pandang

Sudut Pandang
إِنَّهُ لَيْسَ لَهُ سُلْطَانٌ عَلَى الَّذِينَ آمَنُوا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ
Sesungguhnya setan ini tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakal kepada Tuhannya.
Dari ibnu abas meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW lalu bersabda:
"Segala puji bagi Allah yang telah membahagiakan umatku dan menyengsarakanmu (syetan)."
Iblis segera menimpali:
" tidak, tidak. Tak akan ada kebahagiaan selama aku hidup hingga hari akhir. Bagaimana kau bisa berbahagia dengan umatmu, sementara aku bisa masuk ke dalam aliran darah mereka dan mereka tak bisa melihatku.
Demi yang menciptakan diriku dan memberikan ku kesempatan hingga hari akhir, aku akan menyesatkan mereka semua. Baik yang bodoh, atau yang pintar, yang bisa membaca dan tidak bisa membaca, yang durjana dan yang saleh, kecuali hamba Allah yang ikhlas."
"Siapa orang yang ikhlas menurutmu?"
"Tidakkah kau tahu wahai Muhammad, bahwa
barang siapa yang menyukai emas dan perak, ia bukan orang yang ikhlas.
Jika kau lihat seseorang yang tidak menyukai dinar dan dirham,
tidak suka pujian dan sanjungan, aku bisa pastikan bahwa ia orang yang ikhlas, maka aku meninggalkannya. Selama seorang hamba masih menyukai harta dan sanjungan dan hatinya selalu terikat dengan kesenangan dunia, ia sangat patuh padaku."

dudi muttaqien